PROMO JANUARI 2017

Contoh Kata Kunci dalam Pemasaran

Dalam dunia Search Engine Optimization atau biasa disingkat SEO, kita biasa bermain dengan kata kunci atau Key Word. Bagi para Blogger, kata kunci dalam artikel sangat krusial. Sebenarnya kata kunci juga berlaku di dalam dunia pemasaran. Bisa kita jumpai dalam penentuan Brand, Headline dan Slogan suatu produk atau jasa.


Kata kunci bisa diartikan sebagai kata-kata khusus yang muncul spontan di dalam benak saat seseorang memerlukan atau mencari sesuatu. Misalnya kita berniat membeli “jam tangan”, pasti di dalam benak kita terbayang kata “jam tangan” beserta wujud fisiknya. Entah itu jam tangan pria, jam tangan wanita atau jam tangan couple. Selanjutnya jari kita secara otomatis akan mengetikkan kata “jam tangan” di kotak pencarian Mbah Yahoo, Bing atau Google. Mata kita akan melirik website dengan kata kunci “jam tangan” dan kemudian meng-kliknya.

Kata kunci sangat berkaitan erat dengan online marketing, kata-kata yang terlintas secara spontan di benak konsumen. Gambar atau image menjadi senjata kedua untuk menggaet calon konsumen.

Contoh selanjutnya, apabila kita ingin membeli cemilan keripik, kata kunci apa yang akan muncul di benak kita?
  • Keripik pisang
  • Keripik ubi Cilembu
  • Keripik ubi Cilembu enak
  • *Selanjutnya isi dengan kata kunci yang muncul di benak kamu


Itulah sekelumit hal mengenai kata kunci. Kabar baiknya bagi para pemasar, kata kunci tidak selalu berbicara tentang apa yang diinginkan, tetapi juga hal yang tak diinginkan.

Katanya daripada mengejar kesenangan, sebagian besar orang lebih memilih untuk menghindari rasa sakit. Contohnya saja kata kunci “bangkrut”, “sakit hati”, “sariawan”, “nyeri lambung”, “tidak laku” dan sebagainya.

Kata kunci dalam periklanan terletak pada headline. Misalnya “Pilihan utama atasi sakit kepala sebelah”. Contoh tadi menggunakan kata kunci dari sudut pandang masalah, dalam hal ini “rasa sakit”.

Ada juga kata kunci dari sudut pandang atau angle orang terkasih, seperti ibumu, istrimu, anak-anakmu, si buah hati dan lain-lain.

Selain itu ada juga kata kunci yang mengambil angle “rayuan/iming-iming” yang bertujuan memikat hati konsumen. Misalnya “Raih 2 juta dalam semalam”, “More ontime, stylish & romantic” atau bisa juga “Lebih nikmat dan sehat”.

Kata kunci bisa ditentukan melalui sudut pandang tertentu. Cari yang paling cocok untuk mempromosikan barang jualan kita. Setelah ketemu, optimalkan dengan memasukkannya ke dalam rancangan strategi pemasaran.

Produk kita penjualannya tidak kunjung meningkat? Analisa dengan lebih teliti lagi, mungkin saja kita telah memilih “kata kunci” yang salah untuk mempromosikan produk. Dalam hal ini konsumen tidak menggunakan kata kunci tersebut untuk melakukan pencarian di internet. Otomatis jarang atau tidak akan ada yang mengunjungi website atau toko online kita.

Banyak alat gratisan untuk menemukan kata kunci populer, saat ini sudah tersedia bebas di internet. Misalnya saja “Google Adword Keyword Planner” dan “Uber Suggest”. Penggunaannya mudah dan praktis.

0 Response to "Contoh Kata Kunci dalam Pemasaran"

Post a Comment

Terima kasih atas kunjungan dan komentarnya :)

Jam Tangan Couple